Sebuah perjalanan kuliner mengangkat otentik Indonesia mengantarkan saya ke sebuah restoran berslogan “Indonesian soul food”. Hah, “Indonesian soul food”? Apa ini istilah baru di dunia kuliner? Secara harfiah, soul food berarti makanan khas yang rasanya peka di indera pengecap. Di samping itu, sebuah makanan mampu memberikan identitas bagi mereka yang menyukainya.

Dalam dunia marketing sebenarnya tagline hanya mencoba merayu pola pikir masyarakat yang berstigma bahwa kosakata bahasa asing punya potensi yang lebih ear catching. Kemudian situasi ini diterjemahkan lewat bahasa yang persuasif. Hubungan simetrisnya, sebuah slogan harus berkonsekuensi baik dengan konsep.

Remboelan, sebuah resto yang berlokasi di Kota Kasablanka ini mengemban misi melestarikan cita rasa Indonesia. Mengusung tema makanan Nusantara, Remboelan memperkenalkan kembali masakan tradisional sekaligus menerjemahkan kata tradisi keluarga. Berikut ini beberapa ulasan singkat beberapa menu andalannya:


Ayam Bakar Kemiri
Untuk urusan bumbu yang melimpah, menu ini bisa jadi salah satu jagoannya. Ayam Bakar khas Remboelan menggoda sejak awal pertemuan. Komposisi rempah-rempah juga di highlight dalam menu ini. Bumbunya melimpah, meresap hingga ke bagian dalam, menghasilkan ayam bakar dengan aroma dan rasa yang khas. Belum lagi teksturnya yang lembut, menu ini langsung masuk ke daftar favorit saya.


Soto Betawi
Berdasarkan rekomendasi sang waitress akhirnya Soto Betawi jadi incaran yang kedua. Seperti halnya soto Madura, soto Betawi juga mengandalkan jeroan sebagai kenikmatan utamanya. Gurih racikan kuahnya dicampur perasan jeruk nipis, membuat pesonanya semakin menggiurkan. Sedangkan daging sapi nan lembut membuat kandungan soto ini lebih berbobot. Disajikan dalam wadah tungku kecil, jangan khawatir Soto ini akan tetap panas sampai lahapan terakhir.
 
 
Nasi Berkat
Kombinasi menyenangkan datang dari menu Nasi Berkat. Ya, nasi selalu menjadi suatu keharusan di kalangan masyarakat Indonesia. Dikemas dengan cantik dan berkelas, presentasi Nasi Berkat ini sesuai dengan ekspektasi. Makanan yang biasanya disajikan di dalam besek ini berisi empal daging sapi, urap, tempe kering, acar, dan irisan telur dadar yang bertabur di atas nasi putih. Ini adalah salah satu menu yang saya rekomendasikan, khususnya untuk makan siang.


Tahu Gejrot
Meredam rasa lapar yang tidak berkesudahan, kali ini rekomendasi saya jatuh pada hidangan Tahu Gejrot. Manis, asam, dan pedas adalah citarasa khas yang ditawarkan oleh makanan asal kota Cirebon ini. Sementara itu, meninggalkan jejak yang tak terlupakan, Tahu Gejrot punya kuah spesial yang terbuat dari bumbu gula merah, asam jawa, cabe rawit, bawang merah, dan bawang putih. Satu porsinya dijamin membuat ketagihan.


Wedang Jahe
Sebagai restoran bergaya kuliner nusantara, sebagian besar item pada buku menu adalah menu familiar. Nah, nostalgia kian berlanjut dengan sajian Wedang Jahe di depan mata. Manjakan indra pengecap Anda dengan segelas Wedang Jahe yang mampu merelaksasi otak. Wedang atau yang berarti minuman hangat ini pun punya sensasi yang menenangkan di perut. Diracik dengan cara yang sederhana, kini Wedang Jahe bisa dinikmati dengan presentasi yang lebih elegan.


Es Podeng
Selain Wedang Ronde, pilihan pencuci mulut lainnya datang dari kategori es. Anda juga dapat menyegarkan area mulut Anda dengan segelas Es Podeng yang menonjolkan es kopyor sebagai bahan utamanya. Tidak hanya sampai di sana, untuk menghasilkan citarasa yang memikat ditambahkanlah buah alpukat dan potongan nangka. Sementara torehan agar-agar berwarna terang, roti, irisan kacang tanah, dan siraman susu kental manis jadi pelengkap yang sempurna.


Jajaran masakan rumahan yang di-highlight membuat Remboelan jadi tempat makan favorit pecinta rasa Nusantara. Meskipun terlihat sederhana, makanan rumahan bisa jadi alternatif dalam menikmati waktu senggang bersama keluarga dengan suasana yang berbeda.  Jad, sudahkah Anda mengatur waktu untuk mencicipi hidangan di Remboelan?

Remboelan
Kota Kasablanka, Lantai Ground
Jakarta

Categories: