Hari Lebaran artinya siap kembali ke kampung halaman. Itu juga yang gue lakuin bersama keluarga dua hari sebelum lebaran, tepatnya tanggal 6 Agustus 2013. Dua hari menjelang hari H, jalanan yang tadinya padat sekarang menjadi sepi. Kami begitu menikmati perjalanan yang cukup panjang tersebut (Jakarta-Magelang). Kota demi kota gue lalui dan akhirnya sampai juga di Magelang keesok harinya di jam 3 sore. Badan gue berasa rontok banget jadi hari itu gue engga memutuskan untuk kemana-mana.

8 Agustus 2013, tiba saatnya hari yang ditunggu-tunggu, hari kemenangan semua umat muslim. Gue memutuskan untuk jalan-jalan bersilahturahmi dengan tetangga dan sanak saudara. Oiya, satu yang unik di kampung gue, Pucang adalah si wanita tidak diwajibkan untuk sholat Ied dikarenakan harus memasak dan menunggu rumah agar tetap aman.

Di hari Lebaran gue pasti mencari snack khas Magelang. Ada beberapa snack yang menggugah selera karena rasanya yang manis terutama untuk aplikasi pisang (maklum keturunan monyet). Ini sedikit foto makanan yang sudah gue abadikan.

Ini baru segelintirnya, di meja sebelah lebih banyak lagi. Momen silahturahmi juga gue manfaatkan untuk mencicipi aneka rasa khas Magelang. Gila asik banget!!!


Nah kalau yang ini foto gue bersama ade dan keponakan gue yang nakal-nakal. Ini belum seberapa, masih banyak anak kecil keponakan gue yang ngga kalah menyebalkan. Tapi mereka sangat menyenangkan, apalagi kalau lagi jail.

Jumlah keponakan gue lebih dari 5 orang. (Tepatnya berapa sih gue lupa). Bayangin aja, nyokap gue itu 7 bersaudara dan masing-masing sudah berkeluarga. Anyway, main sama mereka memang bikin otak fun deh.


Time to go home. Gue dan bokap pulang naik pesawat karena harus balik ke Jakarta duluan dikarenakan kangen rumah! Momen Lebaran ini akan terus terulang sampai gue nikah nanti. Dari kecil, ini rutinitas lebaran yang biasa gue lakuin bersama keluarga. Menuju Magelang untuk bertemu nenek dan sanak saudara.

Silahturahmi itu penting dan keluarga selalu jadi nomor satu. Selamat Lebaran semua!

Categories: